Assalamualaikum… Wr… Wb… Hallo sobat, perkenalkan namaku Ongen. Aku ingin berbagi cerita, ini kisah nyata waktu aku masih duduk di bangku SMP kelas 2 tahunnya kalau gak salah 2006/2007.

Langsung saja ke cerita. Sebelum ke cerita, aku mau jelasin dulu, aku dan kakakku 2 orang (cewek dan cowok). Kami tinggal bertiga dan orang tua kami di kampung dan kami di kotanya. Rumah yang kami tempati itu lantai atas ada 4 kamar untuk kos – kosan dan di bawah 3 kamar. Dua, pribadi aku dan kakakku yang cowok dan 1 untuk kakak ku cewek dan 1 nya lagi untuk kamar kos. Sorry panjang lebar. Lanjut..

Pada waktu itu, kakakku cowok lagi tidur di kamar bawah lantai 1 dan aku tidur nya di lantai atas aku tidur di teman yang ngekos di kami. Kejadian ini terjadi nya waktu subuh sekitar jam 4 kurang. Sosok yang menyerupai aku masuk ke dalam kamar kakakku dan mengambil HP yang di atas meja kemudian sosok itu membangunkan kakak ku dan memberikan HP-nya ke kakakku.. Terus percakapan kakakku dan sosok tersebut mulai : kakak (K) dan sosok (S)…

K : Kenapa kamu bangunkan aku kalau cuma memberikan aku HP..? (Dalam keadaan berbaring dada di bawah)…

S : Gak apa – apa, soalnya tadi aku dengar HP nya bunyi jadi aku ambil trus berikan ke kamu.

K : Ko ini HP nya gak ada yang SMS atau telefon… (Dalam keadan berbaring)

Kemudian kakakku heran dan bertanya ke sosok itu yang menyerupai aku

K : Kamu masuk dari mana? Pintu kan aku kunci sebelum aku tidur tadi ??

S : Ya kamu kuncinya cuma sekali ya jelas aku bisa masuk..!!

K : !!!!

Kakak terdiam dan bingung akan tetapi belum juga sadar.

Tiba – tiba sosok itu keluar kamar lewat pintu kamar. Dan pintu tengah juga berbunyi seperti ada yang buka, soalnya rumah depan lagi dalam perbaikan untuk tambah kamar, makanya ruang yang di tengah dibuatkan pintu untuk sementara..

Pas kakakku mau bangun ngecek pintu kamar tiba-tiba badannya berat seperti ditindih dari belakang jadi gak bisa bangun sekitar 3 menitan kurang.

Setelah kakaku bisa bangun, langsung dia ngecek pintu kamar, ternyata pintu kamar terkunci dari dalam dan ngecek pintu tengah juga masih terkunci rapat. Dari itu kakak ku bingung dan diikuti perasaan takut.

Pas pagi hari aku sudah bangun sekitar jam 7 aku turun ke lantai 1 menuju ke kamar yang ditempati kakakku buat tidur tadi untuk cuci muka. Kebetulan di kamar itu ada kamar mandinya, aku masuk ke kamar langsung masuk ke kamar mandi. Tiba-tiba aku merasa kepalaku besar, pintu yang awal aku tutup aku buka lagi. Mitos di sana jika kepala merasa besar, itu ada di samping kita dan sosok itu berbadan besar dan hitam.

Setelah aku keluar dari kamar mandi aku berbaring di kasur karena waktu itu aku sekolah nya siang.. Gak lama percakapan aku (A) dan kakakku (K) di mulai…

K : Kamu tadi masuk ke kamar ya ??

A : Nggak, aku baru saja bangun dan langsung ke sini.. Emang kenapa ??

K : Tadi subuh kamu masuk ke kamar terus memberikan P aku yang ada di atas meja… Kalau itu bukan kamu lantas siapa ??

Dari pertanyaan kakakku itu tiba-tiba saja suara pintu kamar mandi berbunyi (bummm) bunyinya 1x dan bunyinya itu seperti dipukul. Awalnya aku dan kakakku biasa saja. Tiba-tiba pintu kamar mandi bunyi lagi, tapi ini 2x bunyi, sontak aku dan kakakku kaget dan saling lihat langsung kami lari keluar kamar…

Jam sekolah sudah semakin dekat aku masuk ke kamar tadi itu mengambil baju seragamku dan aku mandi di kamar mandi luar, setelah sudah selesai mandi dan berpakaian aku masuk lagi kemar sambil pintu kamarnya di buka lebar-lebar untuk menyiapkan buku dan langsung bercermin.

Setalah buku sudah siap dan aku lanjut bercermin, aku lagi asik percermin dan menata rambut ala jaman – jaman moderen, (hehe)..

Sumpah tiba-tiba pintu lemari yang kecil tepat di bawah cermin terbuka dengan sendirinya seperti ada yang menendang dari dalam dengan kencang dan mengenai lututku, sontak aku kaget dan sambil menahan sakit akibat lulutku kena pintu lemari.

Sekian, itu saja ceritaku, sebenarnya masih ada lanjutannya di malam harinya.. Tapi nanti aku tulis lagi untuk judul yang berbeda… Kejadian ini sampai 3 hari 3 malam kami di ganggu sosok aneh…

Salam ku Ongen.