Halo ini cerita gue yang pertama , sudah sampai part 3 tapi gue kirim 1 part dulu, kalo banyak yang menyukainya bakal gue kirim lagi part 2 dan part 3 nya. Selamat membaca , semoga menyukainya…

Aku sedang berlibur bersama keluargaku , kami menuju salah satu tempat rekreasi di kotaku , namun perjalanan kami terhenti karena macet , aku melihat orang-orang sedang berlarian entah karena apa .

Tiba-tiba ayahku menariku keluar dari mobil “Ayo nak keluar dari mobil. Kita harus lari dari tempat ini,” ucap ayahku.

Lalu terdengar suara ledakan yang sangat kencang.

GELAP.

SANGAT GELAP

Apakah aku sudah mati , apakah ini yang di rasakan orang ketika mati.

Ya aku sudah MATI

….

…

 

Namun aku melihat cahaya yang sangat terang, aku terbangun di sebuah kamar yang cukup luas di tempat tidur tanpa busana, bingung ya hanya bingung yang aku rasakan saat ini. Mengapa aku bisa berada di tempat ini, bagaimana dengan keluargaku.

Sangat bingung aku sangat bingung. Aku tidak mengingat apa-apa, yang kuingat hanya nama tengahku saja Lyra, selain namaku aku tidak mengingat apa-apa lagi.

Kemudian aku bagun dari tempat tidur dan melihat isi kamar ini, hanya ada tempat tidur ini saja dan baju putih panjang, aku mengenakan baju itu lalu berjalan keluar kamar. Tempat ini sangat aneh, dilihat-lihat hanya warna putih saja yang ada di sini dan bau busuk serta mau amis .

Berjalan di lorong yang cukup panjang dan mencium bau busuk ini membuatku sedikit pusing. Akhirnya aku menemukan pintu, lalu kubuka pintu itu dan aku melihat kota yang hancur rata dengan tanah. Aku tambah bingung dengan semua ini, bagaimana ini bisa terjadi. Apa yang sebenarnya terjadi.

Berjalan jalan di kota yang hancur dan sepi memang membuat aku takut. Saat sedang berjalan jalan aku melihat mobil polisi dan suara radio, “Semua unit yang masih selamat, segera tinggalkan kota, virus itu cepat sekali menyebar. Kami ulangi. PERGI DARI KOTA SECEPAT MUNGKIN.. aaaaahhhh!!!” nuut.. nuut… nuut….

Virus apa yang dimaksud itu , mungkinkah virus itu yang menyebabkan semua ini terjadi. Mungkin ini akhir dunia?

Aku bertekat untuk bertahan hidup dari semua ini. Aku melihat sebuah senjata api besar di dalam mobil polisi. Aku mengambilnya mungkim berguna walau aku tidak tau cara menggunakannya .

Aku sekarang menuju pusat kota

Bersambung

Penulis: Aboom