Aku adalah salah satu murid SMK di Kota Bogor tapi sekarang sudah lulus dan tahap mencari kerja ?. Pada kamis malam tepatnya malam Jum’at, sekolahku biasa mengadakan pengajian malam Jum’at.

Setiap minggu akan digilir, pengajian putri dan putra itu berbeda minggu. Kebetulan saat minggu ini adalah jadwal pengajian putri. Sebenarnya sedikit rasa malas dan cape saat akan berangkat ke sekolah untuk pengajian, karna setelah mengaji aku harus menginap disekolah dan tidur di kelas karna paginya kami harus bangun dan sholat tahajud bersama setelah itu hari jum’at nya aku harus masuk sekolah lagi jam9 pagi hmm.

Saat selesai pengajian yaitu jam setengah 9 malam, kami pun bergegas untuk masuk kelas dan mempersiapkan untuk makan dan tidur. Biasalah cewe, satu kelas berisi 15 orang saja ramenya sampai kedengeran ke mana-mana. Mungkin karna itu lah penunggu di sekolah kadang terganggu dengan keberadaan kami.

Saat selesai pengajian kamipun makan malam bersama, seru, rame, dan berisik hehe. Setelah selesai makan kami pun tidak langsung tidur, biasanya kami mengobrol sampai guru pengawas pun datang dan menyuruh kami tidur.

Namun pada malam itu entah kenapa tidak ada satu orang guru pun yang menyuruh kami tidur padahal waktu telah menunjukan pukul setengah 10 malam. Kami yang cewe-cewe tukang gosip pun merasa keenakan bergosip sampai lupa waktu. Tak terasa saat aku menengok jam ternyata sudah pukul 11 malam. Aku pun merasa ngantuk dan bilang akan tidur duluan.

Tapi sebelum tidur biasanya aku akan ke toilet dulu untuk buang air kecil, karna di sekolah ini sering terdengar cerita cerita mistis aku tidak berani ke toilet sendiri, aku mengajak teman ku Rara (nama disamarkan) untuk menemani ku ke toilet. Dan alhamdulillah ia pun mau mengantar ku.

Ada peraturan disekolah ku yaitu ‘JANGAN MENGGUNAKAN TOILET WANITA DI JAM 6 KE BAWAH’ apalagi sendirian atau berdua. Karna itu hanya akan memancing penunggu wanita yang ada di toilet wanita. Akhirnya aku pun menggunakan toilet guru.

Saat akan ke toilet guru kami harus melewati lapangan dulu. Namun entah kenapa mungkin saat itu kami sial, saat sedikit lagi sampai ke toilet, tiba-tiba di lapangan sekelibat bayangan hitam yang sangat cepat kami pun kaget. Tak sampai disitu, saat beberapa langkah lagi kami sampai ke toilet tiba-tiba di lapangan terdengar suara ‘byuuuuur!’

Seperti ada orang yang sedang menyiram air seember ke lapangan, saat kamu tengok ternyata hanya ada airnya saja orangnya tidak ada. Kami pun langsung cepat-cepat berlari untuk masuk ke toilet guru, kami masuk bilik berdua karna takut hehe saat itu kami pun bergantian untuk pipis. Tapi saat sedang pipis aku tidak tenang karna aku harus melewati lapangan lagi. Tapi saat di dalam toilet kami tak berani untuk membicarakannya. Karena sebenarnya aku tau teman ku takut dan ia pun tau kalau aku takut, dan lebih baik tidak usah dibicarakan karna sekarang keadaannya aku belum sampai ke kelas lagi.

Saat di toilet aku mengajak dia ngobrol untuk mengalihkan pembicaraan, supaya ia tidak takut, begitu pun aku. Namun tidak dapat dibohongi, saat kami mengobrol pun badan kami bergetar karna masih takut. Saat selesai buang air kecil aku bicara pada temanku

“Pas dibuka pintunya kita langsung lari ke kelas ya ga usah tengak-tengok sana sini,” dan temanku pun mengangguk dengan muka yang penuh ketakutan. Saat aku buka dan kami pun langsung lari dengan terbirit-birit tidak peduli akan seberisik apa dengan suara sendal kami berdua.

Akhirnya kami sampai ke kelas juga dengan ngos ngosan. Teman kami yang dikelas pun bingung.
“Kenapa lo?” Tanya Riri temanku.

“Tadi gue sama Rara pas mau ke toilet liat bayangan item ngelewat terus ngedenger ada orang ngebanjur lapangan pake air seember” dengan muka yang ngos-ngosan karna cape dan masih shock. Teman-temanku pun tanpa basa basi langsung tidur dengan posisi seenaknya karna ketakutan. Padahal sebelum tidur kami sudah mengatur posisi tidur, saat mendengar aku cerita gitu semuanya langsung tidur tumpuk-tumpuk cuek.

Selesaaaai.

Penulis: Ayu